Cristiano Ronaldo Puasa Gelar Liga Selama 5 Tahun, Al Nassr Terancam Gagal ke Liga Champions Asia

Cristiano Ronaldo, sang megabintang sepak bola dunia, kini resmi mencatatkan rekor yang tidak biasa dalam karier gemilangnya — puasa gelar liga domestik selama lima tahun berturut-turut.

Terakhir kali CR7 mengangkat trofi liga adalah saat membela Juventus di musim 2019–2020. Setelahnya, Ronaldo tak lagi mampu membawa klub-klub yang dibelanya meraih juara liga, termasuk kini bersama Al Nassr di Saudi Pro League.

Al Nassr Kembali Gagal Juara Liga

Musim ini, harapan Ronaldo untuk mengakhiri puasa gelar kembali pupus setelah Al Ittihad memastikan diri sebagai juara Saudi Pro League. Al Nassr harus puas berada di bawah bayang-bayang rival beratnya tersebut.

Lebih parah lagi, posisi Al Nassr di klasemen sementara liga saat ini belum aman untuk lolos ke kompetisi Asia. Mereka masih tertahan di peringkat ke-4, yang membuat peluang mereka bermain di Liga Champions Asia musim depan semakin menipis.

Masa Sulit Cristiano Ronaldo?

Bagi seorang Cristiano Ronaldo yang dikenal haus gelar, kondisi ini tentu menjadi catatan penting dalam perjalanan kariernya. Meski secara individu ia masih menunjukkan performa impresif, pencapaian tim belum mampu mendukung ambisi pribadinya.

KUNJUNGI JUGA : COIN303 : Tempat Bermain Game online terlengkap

Dengan kontrak yang masih berjalan di Al Nassr, pertanyaan pun mulai bermunculan:
Apakah Ronaldo masih bisa mengakhiri puasa gelar liganya di Arab Saudi? Atau akankah ia mencari tantangan baru?

Kesimpulan

Cristiano Ronaldo kini menandai lima tahun tanpa trofi liga domestik, sebuah kondisi yang sangat kontras dibandingkan masa kejayaannya bersama Real Madrid dan Manchester United. Sementara itu, Al Nassr harus bekerja ekstra keras jika ingin mengamankan tempat di Liga Champions Asia dan menghindari kegagalan ganda musim ini.

Fans pun berharap, musim depan akan menjadi momen kebangkitan bagi CR7 dan klubnya.